Bandung, adajabar.com – Gerhana Bulan Sebagian yang terjadi di Indonesia adalah peristiwa langit yang selalu dinantikan oleh para pecinta astronomi dan pengamat langit. Di salah satu malam yang cerah, ketika Bulan terbit di ufuk timur, penonton di seluruh kepulauan Indonesia bersiap-siap untuk menyaksikan momen langka ini.
Apa Itu Gerhana Bulan Sebagian?
Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalanginya cahaya Matahari oleh Bumi, sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.
Sementara itu, Gerhana Bulan Sebagian terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bulan sejajar.
“Hal ini membuat sebagian piringan Bulan masuk ke umbra Bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat berwarna gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi tersebut,” ujar Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan.
Berapa Lama Gerhana Bulan Sebagian Terjadi?
BMKG menyebutkan Gerhana Bulan Sebagian 29 Oktober 2023 ini dapat diamati dari Indonesia. Fenomena alam tersebut bisa disaksikan mulai 18.00.
Gerhana Bulan Sebagian ini terjadi dari awal sampai akhir berlangsung selama 4 jam 28 menit 10 detik. Adapun durasi parsialitas, yaitu lama waktu dari fase Gerhana Sebagian mulai hingga Gerhana Sebagian berakhir terjadi selama 1 jam 18 menit 57 detik.
Kapan Gerhana Bulan Sebagian Akan Terjadi?
BMKG menyebutkan proses terjadinya Gerhana Bulan Sebagian berlangsung dalam lima tahapan, yaitu gerhana mulai (P1), gerhana sebagian mulai (U1), puncak gerhana (Puncak), gerhana sebagian berakhir (U4), dan gerhana berakhir (P4).
Gerhana Mulai (P1)
UT: 18.00.00
WIB: 01.00.00
WITA: 02.00.00
WIT: 03.00.00
Gerhana Sebagian Mulai (U1)
UT: 19.34.37
WIB: 02.34.37
WITA: 03.34.47
WIT: 04.34.37
Puncak Gerhana (Puncak)
UT: 20.14.05
WIB: 03.14.05
WITA: 04.14.05
WIT: 05.14.05
Gerhana Sebagian Akhir (U4)
UT: 20.53.34
WIB: 03.53.34
WITA: 04.53.34
WIT: 05.53.34
Gerhana Berakhir (P4)
UT: 22.28.10
WIB: 05.28.10
WITA: 06.28.10
WIT: 07.28.10
Kapan Terjadi Gerhana Lagi di Indonesia?
Gerhana Bulan yang akan datang dan berasosiasi dengan gerhana bulan ini adalah Gerhana Bulan Sebagian 8 November 2041. Sebelumnya, pada tahun 2023 terjadi empat kali gerhana, yaitu dua kali Gerhana Matahari dan dua kali Gerhana Bulan.
Apa dampak yang Terjadi dari Gerhana Bulan Sebagian?
Kepala Pusat Meteorologi Maritim Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Eko Prasetyo menyampaikan adanya potensi banjir rob yang berkaitan dengan fase bulan purnama pada 25 Oktober hingga 2 November 2023.
Menurut akun Instagram resmi BMKG, berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, berikut daftar wilayah yang berpotensi mengalami banjir rob:
- Pesisir Sumatera Barat (Pesisir Kota Padang): 28-31 Oktober 2023.
- Pesisir Sumatera Barat (Pesisir Padang Pariaman, Pesisir Pantai Pariaman, Pesisir Padang, Pesisir Painan): 27-30 Oktober 2023.
- Pesisir Sumatera Utara (Pesisir Kecamatan Medan Belawan, Medan Marelan, Medan Labuhan): 27 Oktober-2 November 2023.
- Pesisir Bandar Lampung: 29 Oktober-2 November 2023.
- Pesisir barat dan selatan Banten: 28-31 Oktober 2023.
- Pesisir Jawa Tengah (Kota Semarang, Kabupaten Demak, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Brebes, Kota Tegal, Kabupaten Tegal, Kabupaten Pemalang): 25-27 Oktober 2023.
- Pesisir Jawa Timur (Pelabuhan Surabaya): 29-31 Oktober 2023.
- Pesisir Jawa Timur (Surabaya Barat) : 25-29 Oktober 2023.
- Pesisir NTT ( Pesisir Pulau Sabu-Raijua): 29 Oktober-1 November 2023.
- Pesisir Maluku (Teluk Ambon, Saumlaki, Kepulauan Kai, Kepulauan Dobo, Kabupaten Seram bagian Timur): 27-29 Oktober 2023.
(dbs)
