Tabung Gas Meledak Dekat TPS di Bandung, Tujuh Orang Alami Luka Bakar

Kebakaran terjadi di Jalan Cinta Asih Utara, Kelurahan Cibangkong, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Rabu (14/2/2024). (ist)

Bandung, adajabar.com – Kebakaran melanda Jalan Cinta Asih Utara, Kelurahan Cibangkong, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung., Kota Bandung, Rabu (14/2/2024) petang. Peristiwa tersebut terjadi karena ledakan tabung gas 3 kilogram.

Informasi dihimpun, kebakaran terjadi sekitar pukul 18.00 WIB di sebuah rumah yang halamannya dijadikan TPS di kawasan tersebut. Kebakaran akibat ledakan tabung gas ini mengakibatkan tujuh orang mengalami luka bakar.

“Kebakaran karena kompor (tabung gas) meledak,” kata Kapolsek Batununggal Iptu Sonny di lokasi kejadian.

“Korban tujuh orang (luka bakar), langsung dibawa ke rumah sakit,” imbuhnya.

Dia menjelaskan, korban merupakan penghuni rumah yang diantaranya anak-anak. Beruntung korban hanya mengalami luka bakar ringan.

Sonny menuturkan, saat terjadi kebakaran, petugas TPS langsung bergegas untuk mengevakuasi seluruh logistik Pemilu. Saat itu menurutnya, para petugas TPS sedang melakukan penghitungan suara Pemilu.

“Tidak mengganggu logistik, sudah diamankan,” ujarnya.

Pantauan detikJabar pukul 19.30 WIB, api berhasil dipadamkan. Saat ini petugas masih melakukan pemadaman di lokasi kebakaran.

Sementara itu, salah seorang warga sekitar Benyamin Artur mengungkapkan, kebakaran terjadi pada rumah yang halamannya digunakan sebagai TPS 54. Di sana kata dia, berjejer empat TPS yakni TPS 54, 53, 52 dan 51.

“Tadi itu kebetulan kan TPS lagi pada istirahat magrib, tiba-tiba terdengar suara ledakan, panik ternyata dari gas kebetulan di belakang TPS 54. Jadi rumah yang terbakar ini kita gunakan halamannya untuk TPS 54,” ucap Artur yang juga ketua KPPS TPS 53.

Akibat ledakan tabung gas itu, Artur menyebut ada sejumlah logistik Pemilu yang terbakar. Saat ini, proses penghitungan kata dia dihentikan untuk sementara.

“Kalau dampak surat suara sudah masuk (aman), mungkin beberapa logistik seperti amplop masih tertinggal disana karena kan panik,” pungkasnya. (dbs)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *