Sukabumi, adajabar.com – Seorang pemuda MFS (25) warga Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, dianiaya oleh orang tak dikenal yang diduga geng motor, bahkan kejadian tersebut di siarkan live di Instagram (IG) Sabtu (24/06/2023).
Peristiwa tersebut, terjadi sekitar pukul 01.00 WIB, saat korban nongkrong bersama temannya di Jalan Merdeka.
Aksi brutal itu disiarkan langsung melalui akun Instagram Rusia Surabaya 21, @rsg2021sby.
Geng motor di Sukabumi, Jawa Barat, menganiaya warga berinisial MFS (25) sambil live di Instagram (IG). Polisi pun memburu para pelaku.
Dalam aksinya geng motor tersebut terlihat beberapa kali memukul MFS. Geng motor itu juga sempat viral karena mengacung-acungkan senjata tajam di jalanan.
Akibat kejadian itu, MFS dilarikan ke RSUD Syamsudin SH. Dia mengalami luka di bagian kepala, pinggang, tangan, hingga jari nyaris putus.
Kapolres Sukabumi Kota, Polda Jabar, AKBP Ari Setyawan Wibowo, mengatakan, langkah tegas akan dilakukan atas adanya keresahan masyarakat terkait perilaku gerombolan bermotor yang membacok warga akhir pekan kemarin.
Ari mengatakan, pihaknya berkomitmen akan melaksanakan tindakan tegas tembak di tempat kepada para pengganggu situasi keamanan di wilayah Polres Sukabumi Kota.
“Apabila membahayakan ataupun petugas kita akan melaksanakan tindakan tegas terukur. Sekali lagi kami akan melaksanakan tindakan tegas terukur,” ujar Ari, Senin (26/06/2023).
Ari juga menegaskan memburu pelaku onar yang membuat jatuhnya korban.
“Bersembunyi di mana pun akan kami kejar,” ucapnya.
Dia pun meminta masyarakat tidak resah dan panik setelah ada peristiwa pembacokan yang dilakukan geng motor.
Ari memohon bantuannya kepada masyarakat maupun orang tua dapat menjaga anak-anaknya agar tidak menjadi korban maupun pelaku kejahatan jalanan. Sebab pelaku rata-rata masih pelajar atau mahasiswa.
“Apabila mengetahui informasi kerawanan terkait gerombolan bermotor segera informasikan. Kami 24 jam on call siap melayani masyarakat, silakan laporkan ke 110 atau 0811654110,” ucapnya.
(dbs)