Anggota Komisi II DPRD Jabar Dadang Kurniawan Sarankan Beberapa Hal Atasi Kenakalan Remaja

Anggota Komisi II DPRD Jabar Dadang Kurniawan S.Ip, M.Hum

Kabupaten Bandung, adajabar.com – Kenakalan Remaja marak, terjadi di mana-mana, tidak terkecuali di Jawa Barat khususnya Kabupaten Bandung. Ayomi mereka, libatkan dalam kegiatan positif, jangan kasih nganggur.

Anggota Komisi II DPRD Jabar Dadang Kurniawan S.Ip, M.Hum mengatakan hal tersebut di atas saat bincang-bincang dengan wartawan, Kamis (10/8/2023).

H Dadung, panggilan karib untuk Dadang Kurniawan S.Ip, M.Hum menjelaskan kenakalan remaja terjadi dimana-mana, tidak terkacuali di Kabupaten bandung.

Hal itu terjadi karena remaja ingin keberadaannya diakui, oleh karenanya banyak dari mereka akhirnya salah jalan. Terjun ke dunia kriminal, untuk cari pengakuan.

“Itu terjadi karena itulah jalan pintas untuk cari pengakuan itu. Kalau jalan positif, modalnya terlalu besar –pintar, lingkungan positif, ekonomi yang baik, waktunya pun tidak bisa instan, dan lain sebagainya,” ujar Dadang Kurniawan.

Itulah yang sesungguhnya, akar masalah dari kenakalan remaja itu, oleh karena itu, semua pihak harus membantu mereka agar kebutuhan para remaja itu bisa terakomodir.

Lantas apa langkah yang harus dilakukan, H Dadung menegaskan, untuk Kabupaten Bandung, peluang untuk memberdayakan remaja itu sebetulnya bisa dibuka.

Lihatlah, industri pariwisata di Kabupaten Bandung, saat ini terbentang luas, libatkan remaja-remaja itu di semua sektor wisata. Tantang mereka untuk berkreasi dan berbuat untuk lingkungannya.

“Yang paling, penting untuk cari penghasilan juga ada,” terangnya.

Oleh karena itu, saran H Dadung, ayomi remaja-remaja itu semua, jangan pilah pilih, semuanya harus dilibatkan tidak terkecuali mereka yang pernah salah jalan.

Yang paling penting lagi, pemerintah harus terjun membantu mereka.

“Kegiatan desa wisata, yang kemarin DPR RI, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT). Itu juga ajang yang baik, untuk membantu mengentaskan kenakalan remaja,” pungkasnya. (adikarya/saburniat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *